WEDA,TALENTANEWS.Com.- Proyek pekerjaan jalan hotmix di Desa Wairoro Indah, Kecamatan Weda Selatan, Kabupaten Halmahera Tengah, menuai sorotan warga. Pasalnya, hingga saat ini proyek yang telah berjalan tersebut tidak dilengkapi dengan papan informasi proyek sebagaimana mestinya.
Sejumlah warga mempertanyakan transparansi proyek tersebut karena tidak adanya informasi jelas terkait anggaran, pelaksana, serta durasi pelaksanaan pekerjaan di lapangan. Padahal, informasi semacam itu penting untuk memastikan keterbukaan dan pengawasan publik.
Menanggapi hal itu, Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Halmahera Tengah, Rislawati Karim, menyampaikan bahwa pekerjaan jalan tersebut merupakan bagian dari proyek peningkatan infrastruktur jalan tahun anggaran 2025 yang bersumber dari APBD Kabupaten Halmahera Tengah.
“Pagu anggaran sebesar Rp 14 miliar, dengan nilai kontrak sebesar 13,872 miliar Panjang jalan yang dikerjakan mencakup dua segmen, yakni segmen pertama sepanjang 3,2 kilometer Wairoro Indah dan segmen kedua sepanjang 2,8 kilometer, di Kota Weda samping RSUD Weda,” jelas Rislawati.saat ditemui diruang kerjanya.Senin (4/8/2025).
Ila sapaan akrab, Rislawat Karim berjanji akan mencegek secara langsung terkait adanya informasi tidak ada papan informasi proyek. ” Ini dua segmen dalam satu paket apakah papan informasi proyek di pasang di samping RSUD atau di Wairoro Indah,nanti saya cek jika belum pasang kita perintahkan untuk pasang,karena satu paket tidak bisa dua papan informasi proyek dia hanya satu saja papan informasi proyek.” Ujarnya.
Dia juga mengatakan bahwa pelaksana proyek tersebut adalah CV Kakoya Island dengan masa kerja 210 hari kalender. Saat ini proyek masih dalam tahap pelaksanaan di lapangan.pungkas Rislawati Karim.
Warga berharap pihak terkait segera memasang papan informasi proyek untuk menjamin keterbukaan dan memudahkan pengawasan masyarakat terhadap pekerjaan infrastruktur yang menggunakan dana publik.(*)
