SOFIFI,talentanews.com – Pemerintah Provinsi Maluku Utara mulai menunjukan progress pendapatan daerah hingga kini mencapai 72 persen. Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah (Sekprov) Maluku Utara, Samsuddin A. Kadir, disela-sela rapat percepatan realisasi anggaran di Eks Crisan, Ternate, Selasa (26/8/2025).
Samsuddin A Kadir yang juga ketua TAPD Pemprov Malut mengatakan, meski pendapatan daerah telah menunjukkan progres positif dengan capaian 72 persen. Namun, serapan anggaran baru mencapai 43 persen. Kondisi ini, menurutnya, perlu segera dipacu agar target realisasi bisa tercapai sesuai rencana.
Menurutnya, proses tender proyek di Biro Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) sudah mencapai 80 persen yang selesai dilelang. Bahkan sudah ada yang dicairkan termin pertama.
Baca Juga:
Ada yang sudah cair uang muka, ada yang masih dalam proses pengajuan SPM, dan ada yang baru mempersiapkan SPM”
Lanjut Samsuddin, hasil rapat diharapkan mampu mendorong percepatan peningkatan realisasi anggaran di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Dalam laporan rapat, Dinas Pekerjaan Umum disebut masih memiliki dua kegiatan yang belum masuk tahap tender, meski sebagian besar sudah berjalan.
Baca Juga:
Pemerintah Provinsi menargetkan agar seluruh OPD meningkatkan kinerja serapan anggaran, mengingat percepatan realisasi sangat berpengaruh terhadap pembangunan daerah dan pelayanan publik.
Pertemuan tersebut dihadiri sejumlah pimpinan OPD, diantaranya Kepala Biro Adpim, Kadis Pangan, Kadis Perindag, Plt. Kadinsos, serta perwakilan seluruh OPD.(tn/red)
Baca Juga:
