Weda,Talennews.com. – Komitmen Pemerintah Kabupaten Halmahera Tengah dalam mendorong transformasi digital di sektor pendidikan kembali ditunjukkan melalui pelaksanaan kegiatan Sosialisasi Pendidikan dan Teknik Pemanfaatan Aplikasi Rumah Pendidikan bagi jenjang PAUD, TK, SD, hingga SMP.

Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Halmahera Tengah, Muksin Ibrahim, dan dipusatkan di Aula SD Negeri 1 Weda, Rabu (25/09).

Sebanyak 160 peserta yang merupakan perwakilan dari sekolah di 10 kecamatan turut hadir, dengan rincian 65 peserta dari TK, 65 dari SD, dan 30 dari jenjang SMP. Mereka menjadi garda terdepan dalam menyerap sekaligus menyebarluaskan pemanfaatan aplikasi Rumah Pendidikan di satuan pendidikan masing-masing.

Dalam sambutannya, Muksin Ibrahim menegaskan bahwa sosialisasi ini bukan sekadar seremoni teknis, namun merupakan bagian dari kebijakan strategis daerah untuk mengangkat kualitas pendidikan melalui pendekatan digital yang terstruktur dan berkelanjutan.

“Transformasi digital bukan lagi pilihan, melainkan keharusan. Jika dunia berubah, maka pendidikan harus lebih cepat menyesuaikan diri. Aplikasi Rumah Pendidikan ini harus dimanfaatkan secara maksimal sebagai instrumen pembelajaran, manajemen data, dan peningkatan kualitas guru serta siswa,” ujar Muksin dalam arahannya.

Kegiatan ini juga menjadi ajang evaluasi sejauh mana kesiapan sekolah-sekolah di Halmahera Tengah dalam mengadopsi sistem digital berbasis aplikasi. Dengan jumlah peserta yang representatif dari seluruh kecamatan, diharapkan terjadi pemerataan pemahaman dan penerapan teknologi pendidikan hingga ke wilayah terluar.

Namun di balik optimisme ini, tersimpan catatan kritis: tanpa dukungan infrastruktur yang merata dan peningkatan kapasitas SDM secara konsisten, digitalisasi hanya akan menjadi slogan kosong. Pemerintah daerah ditantang untuk tidak berhenti pada sosialisasi, melainkan melanjutkan dengan pendampingan intensif, evaluasi berkala, serta penyediaan sarana penunjang di lapangan.

Dengan pelaksanaan kegiatan ini, Halmahera Tengah menapaki babak baru pendidikan berbasis teknologi. Sebuah langkah maju yang perlu diikuti dengan keberanian politik dan keberlanjutan kebijakan, agar digitalisasi tidak hanya menjadi wacana, tapi benar-benar hadir di ruang kelas dan kehidupan siswa.tandas Muksin Ibrahim.

Sementara Kepala Bidang GTK Ridwan Sahruddin menjelaskan tujuan utama dari kegiatan ini adalah memberikan pemahaman teknis dan strategis mengenai pemanfaatan aplikasi Rumah Pendidikan sebagai alat bantu pembelajaran, manajemen sekolah, serta peningkatan mutu layanan pendidikan berbasis teknologi.

Ridwan Sahruddin,menekankan pentingnya kesiapan sekolah dalam menghadapi era digitalisasi. Diharapkan, aplikasi ini dapat menjadi instrumen penting dalam mendorong keterbukaan informasi, efektivitas administrasi, dan inovasi pembelajaran.

Dinas Pendidikan akan menindaklanjuti kegiatan ini dengan program pendampingan dan penguatan kapasitas guru secara bertahap di seluruh kecamatan.

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *