Weda, Talentanews.com- Kepala UPT SPNF SKB Weda, Nurlaela Malan,tengah menjadi sorotan setelah muncul dugaan kuat terkait penggelapan dana Surat Perjalanan Dinas (SPPD) dengan nilai mencapai puluhan juta rupiah.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, dana SPPD yang seharusnya digunakan untuk mendukung kegiatan resmi justru diduga tidak sampai ke pihak yang berhak. Dugaan penyelewengan tersebut mulai terungkap setelah sejumlah pegawai mempertanyakan transparansi penggunaan anggaran perjalanan dinas.
Sejumlah sumber internal bahkan menuturkan adanya indikasi pengalihan dana yang terstruktur, sehingga menimbulkan kerugian negara sekaligus mencoreng nama baik institusi pendidikan nonformal di Halmahera Tengah.Rabu (26/8/2025).
Baca Juga:
Kasus ini pun menuai keprihatinan publik, mengingat posisi Nurlaela Malan sebagai kepala UPT sejatinya menuntut integritas dan tanggung jawab dalam mengelola anggaran negara.
Hingga kini, dugaan penggelapan dana tersebut masih dalam tahap penelusuran lebih lanjut. Publik menunggu langkah tegas dari pihak berwenang untuk mengusut tuntas kasus ini, demi memastikan tidak ada praktik penyalahgunaan anggaran di tubuh instansi pemerintah.
Pewarta:Faisal Didi
Baca Juga:
Editor: Redaksi
