WEDA,Talentanews.com-Pemerintah Kabupaten Halmahera Tengah menggelar pengukuhan Kelompok Kerja (Pokja) Bunda PAUD yang dilaksanakan di bawah koordinasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan melalui Bidang PAUD.

Pengukuhan ini menjadi langkah penting dalam memperkuat sinergi antara pemerintah daerah, Bunda PAUD, serta masyarakat dalam meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini.

Bunda PAUD Provinsi Maluku Utara, Ny. Rusni Sarbin, dalam sambutannya menegaskan bahwa pendidikan anak usia dini merupakan fondasi penting dalam membangun generasi yang sehat, cerdas, dan berkarakter. Ia juga menekankan perlunya dukungan regulasi di berbagai tingkatan—mulai dari kabupaten, kecamatan, hingga desa-agar program wajib belajar prasekolah dapat terwujud.

“Jika semua Bunda PAUD bergerak bersama, saya yakin program-program pendidikan anak usia dini akan semakin kuat. Komitmen ini juga harus dibarengi dengan keterlibatan pemerintah dan mitra di semua tingkatan,” ungkapnya.

Selain itu, Ny. Rusni yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Maluku Utara menyoroti keterkaitan erat antara program PAUD dan upaya pencegahan stunting. Menurutnya, PKK yang memiliki struktur hingga tingkat desa dapat menjadi garda terdepan dalam edukasi keluarga terkait gizi dan pola asuh.

Hal senada disampaikan Bunda PAUD Halmahera Tengah, Ny. Reliya Ashary Ikram. Ia menegaskan bahwa pencegahan stunting harus dimulai sejak dini, bahkan sejak masa pranikah dan kehamilan.

“Jika kita ingin memutus mata rantai stunting, maka harus dimulai dari kesiapan pasangan pranikah, edukasi saat kehamilan, hingga pemantauan tumbuh kembang bayi melalui posyandu. Semua pihak harus berkolaborasi, dari kabupaten hingga desa,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang PAUD Disdikbud Halteng, Muthia Mahfud Nur, menjelaskan bahwa tujuan utama pengukuhan Pokja Bunda PAUD adalah memperkuat sinergi lintas elemen, meningkatkan kualitas layanan PAUD, serta memperluas cakupan pendampingan bagi masyarakat.

“Pokja ini diharapkan mampu mengkoordinasikan dan mengoptimalkan sumber daya yang ada, termasuk pendidik, sarana prasarana, maupun teknologi, demi kemajuan PAUD yang berkualitas, holistik, dan integratif,” ujarnya.Senin (25/8/2025)

Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Halteng, Muksin Ibrahim, menambahkan bahwa pengukuhan ini menjadi motor penggerak dalam pembentukan karakter anak sejak dini melalui PAUD yang berkualitas.

Sebagai rangkaian kegiatan, Bupati Halmahera Tengah, Ikram Malan Sangaji, membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Bunda PAUD. Rakor tersebut bertujuan menyusun strategi dan kebijakan agar program PAUD lebih efektif dan berkelanjutan.

Bupati berharap, melalui pengukuhan Pokja Bunda PAUD dan Rakor ini, pendidikan anak usia dini di Halmahera Tengah dapat semakin inklusif serta mendukung peningkatan kompetensi tenaga pendidik.

“Langkah ini adalah pondasi menuju masa depan anak-anak Halmahera Tengah yang lebih baik,” pungkasnya.(*)

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *