Weda, Talentanews.com.-Media sosial digemparkan dengan beredarnya sebuah video yang memperlihatkan dugaan tindakan kekerasan yang dilakukan oleh oknum anggota polisi lalu lintas terhadap seorang pengendara sepeda motor. Video tersebut pertama kali diunggah oleh akun Facebook bernama Andi Cab di grup jual beli Lelilef–Gemaf dan dengan cepat menyebar luas, memicu reaksi keras dari masyarakat.

Dalam video berdurasi singkat itu, terlihat seorang polisi berseragam lalu lintas mencabut paksa kunci motor milik seorang warga. Beberapa detik kemudian, seorang anggota polisi lain datang dan secara tiba-tiba menendang serta menampar pengendara tersebut di depan kerumunan warga.

Aksi tersebut langsung menuai kecaman dari warganet. Banyak pengguna media sosial menuntut agar pelaku ditindak tegas. “Lapor pa dia, lapor-lapor, ayo kasih viral. Jangan mentang-mentang polisi baru, bikin orang kayak begitu,” tulis akun Aslan Samsul. Sementara itu, akun Mirna Laralatu mengecam, “Polisi model apa kong bagitu. Bt sudara konk polisi tendang dia bagitu, bt tuntut polisi itu.”

Akun lainnya, Andi Hadi, menegaskan pentingnya etika dalam tugas kepolisian. “Polisi itu pengayom masyarakat, bukan seenaknya main tampar. Sekalipun pria itu salah, polisi harus sabar,” ujarnya. Bahkan, Canox Tdre menandai langsung Bupati Halmahera Tengah, Ikram M. Sangadji, dalam komentarnya, meminta kejelasan asal-usul oknum dalam video tersebut karena dikhawatirkan menimbulkan rasa tidak aman di tengah masyarakat.

Menanggapi kejadian tersebut, Kapolres Halmahera Tengah menyatakan sikapnya. “Yaa, seharusnya tidak seperti itu, tetap humanis,” ujar Kapolres singkat saat dimintai keterangan. Ketika ditanya langkah selanjutnya, ia menegaskan, “Saya tindak.”

Peristiwa ini kembali mengingatkan pentingnya profesionalisme dan sikap humanis aparat penegak hukum dalam menjalankan tugas di lapangan. Masyarakat berharap insiden ini tidak hanya menjadi viral sesaat, tetapi ditindaklanjuti dengan proses hukum yang adil dan transparan.

 

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *