

Weda, Talentanews.com – Ketua Komisi II DPRD Halmahera Tengah, Lukman Esa, menyoroti ketimpangan antara kontribusi pendapatan daerah ke Pemerintah Provinsi Maluku Utara dengan jumlah program pembangunan yang diterima Kabupaten Halmahera Tengah.
Dalam keterangannya kepada Talentanews.com pada Rabu (23/4/2025), Lukman mengungkapkan bahwa kontribusi Halmahera Tengah ke kas Provinsi cukup besar. Namun, pembangunan yang dialokasikan ke daerah dinilai sangat minim.
“Kontribusi Pemkab Halmahera Tengah ke Provinsi cukup besar, tapi pembangunan yang masuk ke daerah sangat kecil,” ujar Lukman.
Ia menilai seharusnya pembagian program pembangunan dari Pemerintah Provinsi mengacu pada besarnya kontribusi daerah. Lukman mengatakan pembagian sudah jelas 65-35 dari hasil kontribusi daerah .
“Seharusnya ada pengembalian pembangunan sesuai kontribusi. Kalau Halmahera Tengah menyumbang besar, maka alokasinya pun harus adil,” tegasnya.
Lebih lanjut, Lukman menyoroti kinerja anggota DPRD Provinsi dari Daerah Pemilihan (Dapil) III yang menurutnya belum maksimal dalam memperjuangkan kepentingan daerah di tingkat provinsi.
“Anggota DPRD Provinsi dari dapil III tidak mampu mengawal kepentingan daerah. Harapan kami, mereka bisa lebih serius memperjuangkan Halmahera Tengah di provinsi,” tandasnya.